"Masa"

Berdiri di atas kedua kaki
Melangkah dengan sepenuh hati
Berlari mengejar segenap mimpi
Menuju sebuah titik yang tak pasti
Jalan terjal berliku-liku kan dilewati
Tak peduli apapun yang terjadi
Seakan kedua telinga memang tuli
bukan berarti tidak punya mata hati
Bukan juga untuk menjual harga diri
Tapi nilai itulah yang selalu terpatri
Walau batu kerikil menggoyahkan inti
Mengerang membangkitkan sifat insani
Berontak menghantam jeruji besi
Tongkat, ilmu dan kesadaran diri menjadi kunci
Tetap menjadi diri atau hilang jati diri
Menjadi berarti atau tidak sama sekali