Segar hembusan angin pagi
Kala jendela mulai terbuka
Seperti terlahir kembali
Bahagia tiada tara
Sembari melepas dahaga
Seteguk air begitu berharga
Hibernasi istilah orang kimia
Nun jauh di seberang sana
Setetes H2O seperti mutiara
Sebab begitu sulit meraihnya
Namun
Lain halnya di halaman kami
Air mancur bergaya tiada henti
Kolam renang bagaikan samudera
Beda dengan negeri tetangga
Mata air warga dijual ke mana-mana
Sering pula menjadi sumber air mata
Ada juga yang meronta-ronta
Seolah banjir langganan saja
Dan
Tsunami datang secara tiba-tiba